Memilih Merpati Balap Berkualitas Juara

Spread the love

Memilih Merpati Balap – Memilih merpati balap yang bagus berkualitas tentunya merupakan salah satu awal penting untuk menggapai prestasi juara dalam perlombaan.

Tentunya semua penghobi merpati balap sangat menginginkan mempunyai merpati berprestasi, minimal kualitas merpatinya bagus, terbang cepat dengan tembak yang keras.

Untuk itu perlunya pengetahuan dalam memilih merpati balap yang bagus agar hasilnya tidak mengecewakan saat dimainkan.

Dalam permainan burung merpati dikenal istilah katurangga, katuranggan, atau katuragan.

Katuranggan adalah satu bentuk ilmu titen (ilmu hasil pengalaman dari pendahulu). Patokan ini dipakai untuk menentukan watak atau karakter suatu makhluk, berdasarkan ciri fisik yang dimilikinya, dalam hal ini adalah merpati balap. (sumber)

Selain dari fisiknya merpati balap berkualitas juga harus mempunyai karakter terbang yang baik, bermental juara, dan mempunyai mental tarung yang kuat.

Memilih burung merpati balap yang bagus
Merpati balap legendaris, Leonard

Mental dan karakter merpati selain bisa diperkirakan dari rabaan fisik atau katuranggan juga bisa dengan melihat karakter indukannya atau silsilah keturunannya, istilahnya trah (baca : trah merpati)

Oleh karena itu untuk agar bisa memilih merpati balap yang bagus kita harus memperhatikan 2 hal, yaitu katuranggan dan trah.

Berikut ini ciri fisik merpati balap yang bisa dijadikan sebagai patokan untuk memilih merpati balap berkualitas.

Ciri Merpati Balap Berkualitas

1. Postur Tubuh

Merpati balap yang bagus biasanya mempunyai postur tubuh yang gagah, ideal, dada membusung kedepan.

Badan berukuran sedang, pas, tidak terlalu besar tidak juga terlalu kecil.

Jika badannya panjang maka ekor dan sayapnya pun harus panjang mengimbangi tubuhnya.

Jika berbadan pendek maka sayap tidak melebihi panjang ekor.

Memilih burung merpati balap yang bagus
Postur tegap, gagah

Jika merpati depegang akan terasa lentur, empuk, tidak kaku.

2. Otot Dada

Otot merpati adalah salah satu ‘perabotan’ yang penting. Otot pada merpati berfungsi sebagai ‘mesin penggerak’ agar merpati bisa terbang dengan cepat.

Otot merpati yang bagus jika diraba terasa kenyal, lembut, gembur, berisi tapi ringan dengan kulit ari yang tipis.

Terkadang besarnya otot melebihi tulang dada, sehingga saat dipegang yang terasa adalah otot dadanya bukan tulangnya.

Textur dada halus, daging lembut, kulit ari tipis

Merpati yang mempunyai pegangan empuk seperti ini biasanya akan lebih bertenaga saat terbang, tenaganya lebih tahan lama, terbang lebih fleksibel, cocok untuk jarak jauh.

2. Sayap

Ukuran sayap harus proporsional dengan ukuran tubuhnya. Tidak terlalu panjang tidak terlalu pendek.

Jika terlalu panjang burung akan lambat mengepakann sayapnya, iwir-iwir.

Jika terlalu pendek burung akan mengepakkan sayapnya cepat tetapi langkahnya pendek, boros tenaga.

Pilihlah burung dengan sayap yang pas dengan postur tubuhnya, jika dilihat seimbang.

Pilih merpati balap dengan otot pangkal sayap yang berisi, gembur, empuk, kenyal, lentur. Berpengaruh terhadap kecepatan dan ketahanan terbang.

Pilihlah sayap merpati dengan tulang bagian tengahnya yang panjang, kurang lebih panjangnya hampir sama dengan jari telunjuk.

Sayap yang bagian tengahnya panjang biasanya terbangnya lebih nutup, kepakannya full, dan langkahnya panjang.

3. Bulu

Bulu adalah alat terbang bagi merpati, bulu yang bagus membantu merpati terbang lebih cepat karena mampu ‘membelah’ angin.

Pilihlah burung merpati balap dengan bulu yang halus, lembut, dan terdapat kilauan seperti minyak (minyak bulu).

4. Bulu Lar Sayap

Pilih lar sayap yang nutup satu sama lain, tetapi masih ada ruang terbuka di ujungnya.

Pilih merpati dengan lar sayap yang bulat di ujungnya, ini menandakan merpati mamu terbang tinggi.

Untuk merpati balap terbang tinggi juga penting, karena saat dilombakan rata-rata burung akan terbang keatas lalu setengah lapang menukik kebawah (Nge-L).

Jika burung tidak bisa terbang keatas biasanya akan kewalahan jika bertemu mush yang terbangnya diatas.

Selengkapnya sudah dibahas tentang gaya terbang merpati balap baca : gaya terbang merpati balap

5. Bulu Ekor

Pilihlah burung dengan bulu ekor yang menyatu menjadi 1, tidak membentang lebar.

Memilih burung merpati balap yang bagus
Bentuk ekor merpati balap menyatu

Saat dipegang naik turun ekor juga responsif naik dan turun. Ini berpengaruh terhadap akselerasi burung.

6. Capit Udang

Pilihlah capit udang yang keras. Ada yang lancip ada yang tumpul, tapi yang penting keras.

Jarak antara capit udang juga tidak terlalu jauh dan tidak terlalu lebar berkisar antara 0,5cm-1cm (ukuran jari kelingking, yang jarinya bugel jangan jadi patokan hehehe).

7. Tulang Dada

Tulang dada lurus, berada ditengah, tidak cacat, tidak terlalu menonjol, tidak terlalu panjang. Kalau bisa tulang dada tertutup oleh otot dada.

Tulang dada yang terlalu menonjol biasanya tenaganya kurang bertahan lama untuk sprint. Jika di adu sprint jarak jauh cepat kehabisan tenaga.

8. Kaki

Pilih merpati dengan kaki yang lurus saat dipegang, tidak bengkok kedepan.

Pilih kaki yang kering, besar, dengan otot paha yang besar juga.

Memilih burung merpati balap yang bagus
Bentuk kaki kekar dan kering

Ini berpengaruh pada landing atau tembak burung merpati.

9. Kuku Kaki

Kuku kaki baiknya mempunyai warna yang sama dengan paruh.

10. Kepala

Ada bebrapa tipe kepala merpati, jenong, sedang (kepala pinang), lancip (kepala curut).

Untuk merpati balap pilihlah tipe kepala belah pinang atau curut. Agar lebih aerodinamis saat terbang.

11. Mata

Mata berpengaruh terhadap respon merpati pada geberan, mata juga mencerminkan karakter atau mental burung.

Pilih mata yang bersih, bening, tidak cacat. Jangan pilih merpati yang matanya melotot keluar. Pupil mengecil saat terkena cahaya.

Memilih burung merpati balap yang bagus
Mata tajam berada didalam alis tidak melotot

Pilihlah merpati dengan tatapan mata tajam, mata terletak didalam alis/tertutup alis.

Untuk warna mata pilih sesuai selera, karena bagi saya itu hanya pigmen tidak mempengaruhi penglihatan secara signifikan.

12. Paruh

Pilih paruh yang kering, biasanya terlihat seperti ada retakan. Paruh runcing pada ujungnya, menutup baik, dan ujungnya melengkukng kebawah seperti burung elang.

13. Hidung

Pilih hidung yang kering, ukuran sedang, biasanya berwarna putih kapur tegas.

Nah itulah tadi beberapa poin penting dalam memilih merpati balap berkualitas yang harus diperhatikan.

Perlu diingat tidak semua merpati sempurna, biasanya ada kekurangan di beberapa bagiannya, hal itu tidak mengapa.

2 thoughts on “Memilih Merpati Balap Berkualitas Juara”

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.